sharing is caring

"Teroris"

  

Oleh : T. Ridwan 
“TERORIS! TERORIS! Teriak Ve sambil setengah berlari menghampiri saya.
Saya : “Kenapa Ve?, Ada apa?”
Velya : “Ada Teroris, Yanda! Ada Teroris!”
(Jawab Velya dengan wajah pucat ketakutan dan nafas terengah-engah )
Saya : “Masa sih? Di mana ?”
Velya: “Bener Yanda! Tuh di sana ada Teroris!”
Velya menunjukkan ke arah depan sekolah kemudian membelokkan jari telunjuknya ke selatan.
Karena penasaran, saya berjalan ke arah yang ditunjukkan Velya,
Mau tau siapa Teroris yang dimaksud Velya?
Weaaalaaahh... ternyata seorang perempuan yang berpakaian serba hitam dan memakai cadar (burqa) menutupi wajahnya.
Saya beritahu Velya itu bukan Teroris, tapi Velya menjawab itu Teroris seperti yang sering didengar dan dilihatnya di TV. Dengan perasaan geli karena lucu, dalam hati saya berharap perempuan itu tidak mendengar teriakan Velya. TERORIS! ^_^
Labels: Celotehan

Thanks for reading "Teroris". Please share...!

2 Comment for ""Teroris""

.. inilah bahayanya bermain-main dengan semiotika dalam sudut pandang mereka yg selama ini mengklaim "berjuang" di jalan yang benar yang selalu memakai tanda-tanda yg berelasi dengan keagamaan ... akhirnya semua menjadi stereotype ..dan menjadi bahaya bila stereotype tadi dicerna anak-anak..

ini bahaya sekali .. anak anak perlu di jelaskan arti keberagaman ... dan menurut saya ini syah syah saja ... itulah pungsi guru untuk menjelaskan berbagai identitas manusia ...

@artridwan | www.artridwan.com. Diberdayakan oleh Blogger.
Back To Top